70 Ribu Pelamar Kerja Serbu Trans TV

Sekitar 70 Ribu Pelamar Kerja Serbu Trans TV. Inilah yang terjadi akibat begitu banyak pengangguran di negeri kita. Para pencari kerja saat ini sudah begitu kehausan untuk mendapat pekerjaan yang layak dan bergaji tinggi.

-------------------------------------------------------
Ambil Sekarang Puluhan Contoh Pidato Gratis.
Tinggal Copy Paste dan Tinggal Print.
-------------------------------------------------------

Membeludaknya pengangguran di negeri ini membuat setiap rekrutmen tenaga kerja selalu dipadati oleh pelamar. Tak terkecuali rekrutmen yang diadakan Trans Corporation. Menurut detiknews.com, ada 110 Ribu pelamar se-Indonesia bersaing ketat memperebutkan 500 posisi di TransTV dan Trans 7.

Akibatnya, suasana ujian di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Minggu (21/1/2007) pun bagaikan tes UMPTN yang kini namanya disulap menjadi SPMB. 70 Ribu peserta tes dari Jakarta tumplek blek di stadion yang biasa digunakan untuk pertandingan sepakbola ini.

"Ini peserta terbanyak dalam seleksi karyawan swasta yang pernah terjadi," kata Head of Marketing Public Relation PT Televisi Transformasi Indonesia, A. Hadiansyah Lubis, di sela-sela tes tertulis pelamar di Gelora Bung Karno.

Tes dimulai pukul 16.00 WIB. Saking banyaknya pelamar, tak pelak bila event ini dicatat oleh Museum Rekor Indonesia (MURI). Jumlah 110 ribu peserta ujian itu terdiri dari 70 ribu peserta seleksi Jakarta, 10 ribu peserta seleksi Surabaya tanggal 24 Januari 2007, 15 ribu peserta seleksi Bandung pada 27 Januari 2007, dan 15 ribu peserta seleksi Yogya pada 31 Januari 2007.

Saat ini 3/4 Stadion Gelora Bung Karno telah terisi penuh layaknya seleksi UMPTN atau PNS. Para peserta ujian membawa peralatan seperti bolpoin dan meja dada untuk tes tulis yang berakhir pukul 17.00 WIB. Para peserta berdatangan dari berbagai wilayah DKI sejak pukul 11.00 WIB.

Ribuan motor dan mobil terparkir di sekitar Stadion Gelora Bung Karno. Panitia yang berpakaian serba hitam tersebar dan bersiaga di setiap sektor, sehingga tidak terjadi kerumunan peserta yang masuk ke stadion. Salah satu peserta, Doni (27), yang telah menganggur dua tahun mengatakan bahwa dirinya hanya mencoba mendaftar via website TransTV. "Siapa tahu rezekiku di sini," katanya ketika ditanya peluangnya hanya 500 berbanding 110 ribu